Pilihan tanaman hias tahan panas berikutnya yaitu Lili paris. Tanaman hias ini terbilang cukup populer di Indonesia. Lili paris memiliki daun berbentuk panjang dan meruncing pada bagian ujungnya, dengan kombinasi warna hijau dan putih.

Chinese Evergreen alias Aglaonema adalah tanaman hias daun yang memiliki kombinasi warna yang menarik, seperti hijau, merah muda, dan silver. Tanaman ini sering digunakan sebagai tanaman hias dalam ruangan karena tahan terhadap kondisi kurang perawatan.

Ini karena, tanaman lidah mertua merupakan tanaman gurun, sehingga tak heran jika tanaman ini sangat menyukai panas. Meskipun begitu, lidah mertua tidak membutuhkan sinar matahari langsung untuk tumbuh dengan baik. 

Selain mempertimbangkan warna, jangan lupa pilih tanaman hias daun yang syarat pertumbuhannya sesuai dengan kondisi lingkungan rumah.

Bentuknya menjuntai sehingga sangat bagus jika diletakkan pada rak atau ambalan yang menempel di dinding.

Syngonium adalah pilihan yang tepat untuk tanaman hias karena kemudahan pertumbuhannya disertai dengan dedaunannya yang berwarna-warni.

Tanaman monstera albo sedang tren saat ini. Tanaman ini memiliki keindahan tersendiri sehingga banyak diburu para pecinta tanaman hias. Bahkan pecinta tanaman tak ragu untuk mengeluarkan jutaan untuk memilikinya.

Sama seperti coleus, begonia rex bisa beracun untuk hewan peliharaan. Tempatkan tanaman ini di spot yang aman, namun tetap terkena Kunjungi halaman ini sinar matahari yang sedang hingga terang.

Menjadi salah satu tanaman hias populer di Indonesia, lili paris ternyata juga dapat bertahan dengan baik dalam cuaca dingin maupun panas. 

Di dalam rumah, kita bisa menanam tanaman merambat ini di dalam pot atau menggantungnya sebagai tanaman hias dalam ruangan.

Bunga Bougenville, atau dikenal juga sebagai bunga kertas, merupakan tanaman hias yang wajib dipertimbangkan saat Anda mencari tanaman hias tahan panas. Dari segi perawatan, tanaman bunga tahan panas  ini terbilang mudah untuk dirawat, karena Anda tak perlu sering-sering untuk menyiramnya.

Pemupukan dapat dilakukan secara rutin, misalnya dua kali dalam satu minggu. Pemberian pupuk yang terlalu banyak dapat berdampak buruk pada tanaman.

Getah pada tanaman ini memiliki bahan aktif yang dikenal sebagai caoutchouc, yang menyebabkan gangguan kesehatan pada hewan.

– Kebutuhan Cahaya     : Ixora menyukai sinar matahari penuh untuk pertumbuhannya yang ideal, tetapi juga bisa tumbuh dengan baik di bawah sinar matahari sebagian.